Gadget atau peralatan diciptakan untuk mempermudah manusia dalam melakukan aktivitasnya
sehari-hari. Beberapa diantaranya dibuat untuk membantu kita dalam
mengukur suatu benda di sekitar kita. Namun tahukah Anda bahwa beberapa
gadget ukur yang kita gunakan tidak sepenuhnya akurat dalam mengukur
sehingga kita merasa tertipu olehnya.
1. Fuel Meter
Bagi para pengguna kendaraan bermotor, kehadiran fuel meter atau alat
pengukur bahan bakar sangatlah membantu. Namun secara tidak sadar,
gadget ini tidak benar-benar akurat dalam mengukur kapasitas bahan
bakar. Sebagai contoh ketika tanki penuh skala akan menunjukkan batas
penuh(Full) begitu juga apabila bahan bakar berkurang menjadi 80% begitu
juga sebaliknya.
2. Tombol Elevator
Elevator atau sering kita menyebut lift merupakan alat yang mempermudah
kita dalam berpindah ke ruangan lain. Umumnya terdapat bermacam tombol
pada lift seperti nomor lantai, pembuka & penutup pintu serta tombol
atas bawah pada bagian luar lift. Tombol di luar lift inilah yang
sering membohongi kita karena pada saat kita menekan tombol yang kita
inginkan sebenarnya keadaan lift tidak benar-benar sama dengan posisi
tombol. Karena itu sering kita menunggu lama setelah menekan tombol di
luar lift.
3. Alat Penimbang Badan
Untuk Anda yang peduli dengan berat badan maka alat penimbang badan
tidak jauh dari Anda. Alat yang berfungsi sebagai penimbang bobot tubuh
setelah diteliti secara detail ternyata tidak menunjukkan data yang
sebenarnya. Walaupun hanya selisih beberapa ons akan sangat berpengaruh
bagi Anda yang tengah menjalani program diet.
4. Navigasi GPS
GPS membantu kita dalam menentukan posisi kita, selain itu juga dapat
digunakan untuk memandu perjalanan. Saat penentuan posisi awal, GPS
bekerja secara maksimal, namun tidak saat Anda mulai meninggalkan posisi
awal sejauh 100 m. Pada posisi itu GPS memberikan data posisi yang
tidak akurat sehingga Anda harus berhati-hati agar tidak salah lokasi.
5. Speedometers
Gadget terakhir yang menipu Anda adalah speedometer. Alat yang berfungsi
sebagai pengukur kecepatan kendaraan ini biasanya menggunakan patokan
putaran pada ban depan untuk mengukur kecepatan. Akan tetapi hasil yang
diperoleh tidak sesuai dengan kecepatan yang sebenarnya karena jarum
tidak responsif, oleh karena itu diciptakanlah spedometer digital.
wah, saya baru tahu lho gan peralatan ini menipu kita tanpa kita sadari ..
ReplyDeleteingin wujudkan impian anda , raih kesempatan dan menangkan ratusan juta rupiah hanya di ionqq,silakan invite
ReplyDeletepin bb#58ab14